Cara Sholat Dhuha Lengkap dengan Bacaan dan Do'anya


Pengertian Sholat Dhuha 

Sholat Dhuha adalah sholat sunnah yang dikerjakan pada waktu dhuha. Waktu dhuha sendiri merupakan salah satu waktu yang diistimewakan Allah SWT, bahkan menjadi nama salah satu surat dalam al-Qur'an. Diantara keistimewaan waktu dhuha menurut Quraisy Shihab adalah pada waktu ini matahari sudah terbit sehingga bumi menjadi terang, namun pada terbitnya matahari pada waktu tersebut tidak terasa panas seperti pada siang hari.

Sedangkan fadhilah sholat dhuha sebagai amalan ibadah yang dapat memudahkan jalan bagi pelakunya. Terutama, dalam segi kelapangan memperoleh rizki. Karena pada saat seperti ini, orang-orang mulai bekerja dan mencari rizki.

Waktu dhuha dimulai dari waktu setelah matahari meninggi hingga dekat dengan waktu istiwa' (saat sinar matahari tepat berada di atas ubun-ubun). Sebaiknya mengerjakan shalat dhuha pada seperempat kedua dalam sehari, atau sekitar pukul sembilan pagi. Dan tidak mengerjakan sholat pada waktu istiwa', karena mengerjakan sholat pada waktu ini hukumnya haram.

Cara Sholat Dhuha Lengkap dengan Bacaan dan Do'anya

Sholat dhuha dilaksanakan minimal 2 raka'at, maksimal 12 raka'at (2 raka'at 1 kali salam). Adapun tata cara pengerjaannya adalah sebagai berikut.

Tata Cara Sholat Dhuha

Pengerjaan Sholat Dhuha hampir sama dengan sholat tahajud atau sholat pada umumnya, perbedaannya hanyalah pada waktu, niat dan surat pendek yang dibaca setelah membaca surat al-Fatihah.

Niat Sholat Dhuha

أُصَلِّي سُنَّةَ الضُحَى رَكْعَتَين ِللهِ تَعَالى  
Kemudian membaca surat al-Fatihah, selanjutnya membaca surat pendek. Ada beberapa pendapat tentang surat yang paling utama yang dibaca setelah surat al-fatihah pada pengerjaan sholat dhuha. Ada yang mengatakan surat al-Syams pada raka'at pertama dan surat al-Dhuha pada raka'at kedua. Ada yang mengatakan surat ad-Dhuha pada raka'at pertama dan membaca surat al-Kafirun pada raka'at kedua. Ada yang mengatakan surat al-kafirun pada raka'at pertama dan surat al-Ikhlas pada raka'at kedua.

Setelah selesai, diutamakan membaca do'a:

أللَّهُمَّ إنَّ الضُّحَى ضَحَاؤُك وَالْبَهَاءَ بَهَاؤُك وَالْجَمَالَ جَمَالُك وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُك وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُك
أللَّهُمَّ إنْ كَانَ رِزْقِي فِي السَّمَاءِ فَأَنْزِلْهُ وَإِنْ كَانَ فِي الْأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَإِنْ كَانَ مُعْسِّرًا فَيَسِّرْهُ وَإِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَإِنْ كَانَ بَعِيدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَائِكَ وَبِهَائِك وَجَمَالِك وَقُوَّتِك وَقُدْرَتِكَ
 أللَّهُمَّ آتِنِي مَا آتَيْتَ عِبَادَك الصَّالِحِينَ

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »